MAKALAH MUTU PELAYANAN KEBIDANAN
“ MENETAPKAN MASALAH DAN MENETAPKAN PENYEBAB MASALAH”
O
L
E
H
KELOMPOK 2
-
EKA
NOVYANTI
-
FITRIA
KEMALA DEWI
-
GHEA
AYU ANDINI
-
INTAN
MEIWELL PUSPITA
-
LAURA
FEBRINA
TINGKAT III.B
DOSEN PEMBIMBING:
ULVI MARIATI, S.Kp.,M.Kes
PRODI D-III KEBIDANAN PADANG
POLTEKKES KEMENKES RI PADANG
2013
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada
penulis sehingga dapat menyelesaikan makalah mutu pelayanan kebidanan tentang
menetapkan masalah dan menetapkan penyebab masalah sebagai salah satu mata
kuliah Mutu Pelayanan Kebidanan.
Dalam penyusun makalah ini penulis
mendapat bimbingan dari dosen. Untuk itu pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah Mutu Pelayanan Kebidanan
yaitu ibu Ulvi Mariati S.Kp, M.Kes semoga ilmu yang beliau berikan mendapat
pahala disisi-Nya.
Terima kasih atas doa dan
dukungannya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Penulis menyadari
bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang akan membantu kesempurnaan makalah
ini di masa yang akan datang.
Penulis berharap makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi pembaca dan terutama bagi penulis sendiri. Amin.
Padang, Desember 2013
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................... i
DAFTAR ISI........................................................................................................................ ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.................................................................................................... 1
1.2
Tujuan Masalah................................................................................................... 2
BAB II LANDASAN TEORI
2.1
Menetapkan Masalah Mutu................................................................................. 3
2.2
Menetapkan Penyebab Masalah Mutu ................................................................ 4
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan............................................................................................... 6
3.2
Saran ................................................................................................................. 6
DAFTAR
PUSTAKA
BAB
I
PENDAHULUAN
a. LatarBelakang
Pelayanan
bermutu atau berkualitas sering dikaitkan dengan biaya. Rosemary E. Cross
mengatakan bahwa secara umum pemikiran tentang kualitas sering dihubungkan
dengan kelayakan, kemewahan, kecantikan, nilai uang, kebebasan dari rasa
sakitdan ketidaknyamanan, usia harapan hidup yang panjang, rasa hormat,
kebaikan.
Pelayanan
kesehatan merupakan upaya yang di selenggarakan secara sendiri atau
bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan
perseorangan, keluarga, kelompok maupun masyarakat.
Mutu
pelayanan kebidanan menunjukan pada tingkat kesempurnaan pelayanan dalam
menimbulkan rasa puas pada klien. Kualitas jasa adalah bagian terpenting dalam
memberi kepuasan kepada pelanggan. Pelayanan kebidanan dibawah naungan
organisai profesi juga terus berusaha meningkatkan kualitas pelayanan. Kepuasan
pasien dan kepercayaan pasien terhadap suatu organisasi sebenarnya sangat
memegang peranan penting dalam persaingan disegmen pasar karena pasien/klien
sebagai pelanggan merupakan alat promosi yang paling efektif dan akurat untuk
menarik perhatian pelanggan lainnya dengan cara memberi informasi kepada orang
lain.
Masalah
adalah sesuatu hal yang tidak sesuai dengan harapan. Dengan demikian, masalah
mutu layanan kesehatan adalah kesenjangan yang terjadi antara harapan dengan
kenyataan dari berbagai dimensi mutu layanan kesehatan termasuk kepuasan
pasien, kepuasan petugas kesehatan, dan kepatuhan petugas kesehatan dalam
menggunakan standar layanan kesehatan sewaktu memberikan layanan kesehatan
kepada pasien.
b. Tujuan
1. Untukmengetahuicaramenetapkanmasalahmutu
2. Untukmengetahuilangkah-langkahmenetapkanmasalahmutu
3. Untukmengetahuicaramenetapkanpenyebabmasalahmutu
4. Untukmengetahuilangkah-langkahmenetapkanpenyebabmasalahmutu
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1
Menetapkan Masalah Mutu
Masalah
adalah sesuatu hal yang tidak sesuai dengan harapan. Dengan demikian, masalah
mutu layanan kesehatan adalah kesenjangan yang terjadi antara harapan dengan
kenyataan dari berbagai dimensi mutu layanan kesehatan termasuk kepuasan
pasien, kepuasan petugas kesehatan, dan kepatuhan petugas kesehatan dalam
menggunakan standar layanan kesehatan sewaktu memberikan layanan kesehatan kepada
pasien.
Masalah mutu
layanan kesehatan dapat dikenali dengan berbagai cara antara lain :
1. Melalui
pengamatan langsung terhadap petugas kesehatan yang sedang melakukan layanan
kesehatan;
2. Melalui wawancara terhadap pasien dan
keluarganya, masyarakat, serta petugas kesehatan;
3. Dengan
mendengar keluahan pasien dan keluarganya, masyarakat, serta petugas kesehatan;
4. Denganmenbacasertamemeriksacatatandanlaporansertarekammedik.
Inventarisasimasalahmutulayanankesehatandasarakandilakukanolehkelompok.
Jaminan mutulayanankesehatanmelaluicurahpendapatatauteknikkelompok
nominal.
Setiapanggotakelompokdimintamengemukakansebanyakmungkinmasalahmutulayanankesehatan.Setelahterkumpul,
masalah utu tersebutharusdiseleksiuntukmembedakanmana yang
benar-benarmasalahmutuataubukan.Seleksidilakukanmelaluiklarifikasidankomfirmasiterhadapmasalah
yang terkumpul.
Klarifikasi di
siniditujukanuntukmenghilangkanataumemperjelasmasalah yang
belumatautidakjelasdanuntukmenghindariterjadinyamasalahmutulayanankesehatan
yang tumpangtindih.Komfirmasimaksudnyaadalahterdapatnyadukungan data
untuksetiapmasalah yang
telahdiklarifikasikansebagaibuktibahwamasalahmutulayanankesehatanmemangada.
Setelahdilakukanklarifikasidankonfirmasi,
maka yang bukanmasalahmutuakandisingkirkan, sementaramasalahmutu yang
tersisaakanditentukanprioritasnya. Masalahmutu yang
baikdapatdigunakansebagaibahan ajar
untukmencaripengalamandalammemecahkanmasalahmutulayanankesehatan.Karakteristikmasalahmutusemacaminiantaralain
:
1. mudahdikenali,
karenabiasanyadapatdipecahkandenganmudahdancepat;
2. masalahmutulayanankesehatan, yang
menurutpetugaslayananpenting;
3. masalahmutulayanankesehatan yang
mempunyaihubunganemosionaldenganpetugaslayanan.
Beberapalangkahpokok
yang harusdilakukandalammenetapkanmasalahmutu, yaitu:
1.
Menyusundaftarmasalah
2.
Melakukankonfirmasidaftarmasalah
3.
Menetapkanprioritasmasalahmutupelayanankesehatan
2.2 MenetapkanPenyebabMasalahMutu
Sebelummenentukanpenyebabmasalahadalahmenentukanlokalmasalah.Setelahditentukandimana
proses lokasimasalah, adakalanyaharusdilengkapidenganbaganatau diagram
alurlayanan,
kelompokkelompokpemecahanmasalahdapatmelanjutkanlangkahberikutnyayaitumenetapkanpenyebabmasalah.
Kelompokmenentukanpenyebabmasalahmelaluicurahpendapatataukelompokteknik
nominal.Sebagaialatbantu, kelompokdapatmenggunakan diagram tulangikan.
Berikutcaramenggunakan diagram
tulangikan.
a. Tulis
pertanyaan masalah pada kepala ikan yang berada di sisi kanan.
b. Tentukan
kategori duri utama.
Ada yang
memulai dari dua penyebab utama yaitu masukan dan proses, kemudian dari duri
utama masing-masing dapat dipisah-pisah ke dalam subduri utama dan sub duri dan
seterusnya sampai tidak dapat diuraikan lagi. Jika tidak dapat diuraikan
berarti penyebab masalah sudah ditemukan. Ada pula yang membuat kategori duri
utama langsung dengan kategori, misalnya manusia, alat, metode, lingkungan,
pelatihan, supervisi dan sebagainya. Hal itu tidak menjadi masalah, yang
terpenting adalah duri utama harus relevan dengan masalah.
c. Kerjakan
setiap duri utama secara berurutan. Upayakan mencari penyebab masalah dari
berbagai sudut pandang, seperti sudut pandang pasien dan keluarganya,
masyarakat, petugas layanan kesehatan, kepala pusat layanan kesehatan,
pemerintahan daerah, atau dinas kesehatan sehingga memudahkan penemuan penyebab
masalah.
Kesalahan yang sering
terjadi dalam menggunakan diagram tulang ikan adalah sebagai berikut.
a. Membuat duri
yang tidak relevan dengan masalah.
b. Membuat
penyebab masalah dengan cara menyalahkan orang lain.
c. Menggali
terlalu banyak penyebab masalah tanpa memikirkan keterkaitannya
satu sama lain.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dalamrangkameningkatkanmutukesehatan,
kitaselakupihak yang ikutbertanggungjawabdalammelakukanmeningkatkanmutuharusmemilikikemampuanuntukmembacamasalah
yang
terdapatpadamasyarakatsertaharusmampumenyelesaikanmasalahtersebut.Olehkarenaitu,
kitaharusmampumengidentifikasiseuahal yang berkaitandenganmasalahtersebut,
diantaranyamampumenetapkanmasalahdanmenetapkanpenyebabmasalahtersebut.
3.2 SARAN
Makalahinimasihmembutuhkanmasukan
yang membangun.Semogamakalahinidapatbermanfaatbagipembaca.
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar